Ketua Dewan Ideologi Islam (Council for Islamic Ideologi)
Maulana Muhammad Khan Sheerani, yang juga merupakan anggota
parlemen mewakili Jamiat Ulema e-Islami, Pakistan, menyerukan
agar Umat Islam kembali menggunakan Dinar emas dan Dirham perak.
Ia mengatakan bahwa pada apa yang disebut sebagai sistem ekonomi
yang masih didasarkan pada mata uang kertas tidak layak.
Maulana Sheerani berbicara dalam sebuah seminar yang diselenggarakan
oleh CII Selasa, pekan ini.
Sheerani mengingatkan bahwa sebelum munculnya mata uang kertas,
semua transaksi keuangan yang berlaku menggunakan emas dan perak.
Dia meminta pemerintah Pakistan untuk kembali menggunakan emas
sebagai mata uang.
"Sistem ekonomi berdasarkan mata uang kertas tidak bertahan lama
karena tidak ada nilai yang riil dalam
uang kertas," katanya menegaskan.
Dia menyatakan bahwa perekonomian Islam
memerlukan uang nemas dan perak.
Sheerani mengumumkan dalam waktu dekat
CII akan segera membuka diskusi dan
perdebatan tentang pentingnya mengendarkan
kembali koin emas dan perak.
Semogaposisi Maulana Sheerani ini
mendapat dukungan ulama-ulama lain
di Pakistan, dan menjadi aspirasi bagi
ulama di negeri mana pun.