Mantan Ketua Federal Reserve AS percaya bahwa Amerika Serikat dan Eropa akan menghadapi masalah ekonomi yang serius tak lama lagi. Salah satu masalah utamanya adalah penduduk yang menua dan pensiun yang akan menarik uang Jaminan Sosial; namun dengan ketidakmampuan ekonomi dalam memproduksi barang dan jasa secara efisien saat ini, timbul kekurangan sumber daya untuk memenuhi kewajiban ini, yang terus memburuk dari hari ke hari.
Menurut Greenspan, sebagaimana diwawancarai Fox Business, mengatakan ini ukan masalah ekonomi jangka pendek – seperti resesi sementara – ini adalah masalah sistemik yang akan hampir mustahil untuk diatasi tanpa konsekuensi serius. Greenspan percaya bahwa pemerintah akan berhadapan dengan krisis keuangan besar. Gambarannya seperti ang sedang terjadi di Venezuela, kebangkrutan – tetapi pada skala global.
Kiri ke Kanan: Janet L. Yellen; Alan Greenspan; Ben S. Bernanke; Paul A. Volcker. Para pentolan The Fed, AS.
Bukan rahasia lagi bahwa program sosial, semacam Jamsostek, itu sendiri di AS, diperkirakan alam lehabisan dana pada 2033. Protgram ini toh tetap harus didanai dasi suatu sumber. Tapi ketika seluruh sumber itu mengering, maka dia akan jatuh pada dirinya sendiri, demiian kata Greenspan.
Greenspan sebelumnya telah menyuarakan keprihatinannya atas gelembung yang berkembang di pasar obligasi, yang tidak menunjukkan tanda-tanda akan beres. Kali ini, Greenspan, bahkan menyatakan hanya emaslah tempat penyelamatan diluar kebijakan pemerintah.
Ingat, tahun 2007, Greenspan memperingatkan bahwa resesi akan datang dan sektor perumahan tak lebih hanyalah gelembung yang bakal meledak. Setahun kemudian, prediksi itu terbukti benar. Kita alami Krisis 2008.
Untuk kesekian kalinya, dari orang-orang yang kompeten, dinyatakan bahwa emas (dan perak) lah sarana nilai yang terbaik. Rasul SAW telah mengajarkan kita menggunakan Dinar emas dan Dirham perak. Dan kijni sudah mulai tersedia. Marilah miliki dan gunakan dalam trransaksi. Meski bertahap, sedikit demi sedikit.