Pasa Muamalah belum buka. Sejumlah pedagang masih bersiap membuka lapaknya. Tapi para calon pembeli sudah antusias menunggu dimulainya jual-beli. Di tangan tergenggam koin Dirham perak. Yang belum memiliki Dirham menukarkan sejumlah rupiah dengan koin syari ini sebelum nanti berbelanja. Ini peristiwa kemarin, Ahad, 15 Januari 2017.
Namanya pasar, jenis daganganya beragam, dan berganti setiap kali, meski ada yang sama. Posisi pedagangnya juga berubah-ubah, sesuai sunnah, “siapa cepat dia dapat”, memilih lapak yang disukainya. Pasar tidak boleh disewakan. Tidak boleh disekat-sekat. Tidak boleh dimiliki secara pribadi. Tidak boleh dipajaki. Dan, tentu saja, haram adanya riba.
Pasar Muamalah di Tanah Baru, setiap bulan diadakan, menerapkan sunnah Nabi SAW. Alat tukarnya adalah dirham perak dan dinar emas. Terlihat dagangan digelar, ada tas-tas cantik, pakaian, obat dan kosmetika, teh Thailand, sembako, sampai rempeyek kacang dan teri. Semuanya dipertukarkan dengan Dirham perak. Harta ditukar dengan harta. Barakallah.
Sampai jumnpa di Pasar Muamalah bulan Februari 2017.
